Seperti sudah diketahui bahwa tahun lalu JTBC mengeluarkan acara variety show musical dibintangi oleh artis dan aktor kenamaan Korea Selatan. Konsepnya memberikan healing pada penonton dengan memberikan live musik di bar, tentu saja pemeran tersebutlah yang akan menyanyikannya.
Beberapa Keseruan Aransemen Cover Musik yang Dilakukan dalam Variety Show Sea of Hope
Dibintangi oleh selebritis ternama Korea Selatan membuat suasana live musik di bar ala Sea of Hope sangat berbeda. Hal ini sangat relate dengan tujuan utama pembuatannya untuk memberikan healing pada penontonnya baik di bar ataupun melalui televisi dan berikut ringkasan keseruan aransemen cover musiknya.
1. Live Musik yang Dikemas Secara Baik dan Terencana
Jika Anda sudah melihat beberapa sajian live musik dari Sea of Hope, pasti tahu bagaimana istimewanya acara variety show tersebut. JTBC melalui sutradaranya PD Song Gwang berhasil memberikan inovasi terbaik dalam mengemas teater musikal dengan perencanaan yang sangat matang. Hal itu menjadi sebab kesuksesan acaranya tersebut.
Diakui para penikmat musik internasional, bahwa live musik yang mereka berikan mempunyai penghayatan berbeda dari lainnya saat menyanyikannya. Penyebab utamanya karena diantara bintangnya bukan seorang penyanyi melainkan aktor dan artis sehingga auranya terasa berbeda saat menghayatinya.
2. Mengcover Lagu-lagu Lama dengan Aransemen Istimewa
Kebanyakan dari live musik yang mereka berikan memang memberikan aransemen tersendiri dengan cara mengcover beberapa lagu sudah ada dari musisi dunia. Bahkan beberapa diantaranya lagu-lagu termasuk jaman dulu, salah satunya ketika kedatangan bintang tamu Rose Blackpink membawakan If I Ain’t Got You dari Alicia Keys.
Untuk konsep pemilihan lagunya sendiri mereka melakukannya secara random sehingga seperti karaoke namun diiringi oleh alunan aransemen musik-musik akustik. Aransemen jenis seperti ini memang sangat cocok jika dinikmati untuk healing di pinggiran pantai, layaknya inti tema Sea of Hope.
3. Nuansa Pembawaan Lagu yang Berbeda dari Selebritis Korea Selatan
Seperti sudah dijelaskan, bahwa JTBC tidak hanya menggandeng penyanyi saja tetapi aktor dan artis yang biasanya beradu akting untuk memainkan drama. Hal inilah menjadi penyebab utama mengapa suasana pembawaan lagu-lagu cover dari acara Sea of Hope memiliki nuansa berbeda dari live lainnya.
Justru karena mereka biasa memainkan peran di dalam drama Korea, lalu menyanyikan sebuah lagu dengan aransemen akustik yang membutuhkan penghayatan saat membawakannya hasilnya sempurna. Bahkan jika bisa dibilang kualitas suara mereka sudah setara penyanyi senior berjam terbang tinggi.
4. Pemilihan Aransemen Istimewa untuk Seorang Rose Blackpink
Dibeberapa episodenya, variety show ini sering terlihat mendatangkan Rose Blackpink untuk mengisi live musiknya. Benar saja mereka memilihnya sebagai bintang tamu utama karena suara khas darinya memang sangat cocok untuk tipe-tipe suara sekelas Rose. Hal ini membuat Sea of Hope lebih terasa berbeda.
Bahkan Rose sempat membawakan lagu lawas dari Paramore yaitu The Only Exception dengan solo gitar, sehingga terlihat lagi sisi lain dari seorang member girlband ternama. Pemilihan aransemennya terlihat sangat istimewa ketika dibawakan oleh seorang Rose, mungkin karena itulah JTBC memilihnya untuk mengisi live musiknya.
5. Memberikan Cara Lain dalam Menikmati Cover Musik
Pengemasan aransemen dari setiap episodenya memberikan penonton cara lain dalam menikmati cover lagu sehingga tidak merasakan bosan. Semua episodenya selalu menghadirkan acara musical yang dikemas dengan sedikit dialog-dialog ringan, hal ini mengingatkan penontonnya kepada drama musik sederhana namun bermakna.
Belum ada variety show sejenis dibuat oleh Korea Selatan selain Sea of Hope, sehingga hal ini menjadi sesuatu yang baru dan fresh untuk penontonnya. Tidak hanya lagu-lagu barat saja, tetapi mereka juga membawakan lagu lokal dari negaranya tentunya menggunakan aransemen akustiknya tersebut.
6. Pengemasan Aransemen yang Menjadi Trending Penikmat Musik
Konsep aransemen akustik yang diberikan oleh Sea of Hope menjadi trending di kalangan penikmat musik. Wajar saja karena memang dari poin pertama hingga akhir penonjolan pada acara tersebut terletak pada aransemennya, tidak heran jika menjadikannya populer.
Melihat antusiasme penggemarnya, JTBC belum memberikan berita tentang memberikan season kedua. Variety show sebagus itu hanya diberikan 12 episode saja, dirasa sangat kurang oleh penontonnya.
