Akhir-akhir ini dunia maya sedang dihebohkan dengan istilah trust issue, lalu apa sebenarnya makna dari hal itu? Sesuai dengan artinya dimana seseorang mengalami kondisi sangat sulit untuk percaya dengan orang lain. Trust issue sudah masuk kedalam masalah psikologis seseorang karena salah satu dampaknya selalu memiliki pikiran negatif. Penyebabnya pun bermacam-macam salah satunya memiliki pengalaman buruk terkait kepercayaan bisa dikatakan trauma.
Tanda-tanda Seseorang Mengalami Trust Issue dan Cara Mengatasinya
Jika permasalahan psikologi tersebut tidak segera dihadapi tentunya kan menimbulkan masalah lain dari kesehatan mental pengidapnya. Lalu apa saja penyebab mengalami trust issue? Berikut penyebabnya :
- Memiliki pengalaman buruk di masa lalu atau trauma
- Pernah mengalami perlakuan buruk dari orang lain termasuk dikhianati kepercayaannya
- Pola asuh yang diterapkan oleh orang tua
Ketiga hal tersebut menjadi penyebab utama terjadinya trust issue, namun masih ada penyebab lainnya. Sebagian besar karena merasa dikhianati oleh orang terdekatnya. Berikut akan dijelaskan tanda-tanda dan cara mengatasinya.
1. Seringkali Merasa Curiga pada Orang Lain atau Negative Thinking
Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa jika permasalahan psikologis trust issue didiamkan dampaknya bisa menyebabkan pengidapnya sering merasa curiga pada orang lain atau menimbulkan pemikiran negatif. Hal tersebut karena mereka merasa trauma di masa lalu dan tidak ingin mengalaminya, oleh sebab itu muncul lah perasaan tersebut dan bisa dibilang sebagai motif jaga diri agar tidak mengulang hal-hal sama.
Namun meskipun dijadikan sebagai motif jaga diri, pada dasarnya mereka tetap mempunyai permasalahan trust issue sehingga harus segara dituntaskan. Hal tersebut karena nantinya bisa merugikan orang lain bahkan dirinya sendiri, dimana pada akhirnya tidak ada yang dipercayai lalu secara perlahan dijauhi teman-temannya. Oleh sebab itu jika memiliki tanda tersebut segera diobati.
2. Menjadi Lebih Menutup Diri dari Lingkungan Sekitar
Trust issue yang sudah sangat parah akan menutup dirinya sendiri dari lingkungan karena merasa semua orang tidak bisa dipercaya. Padahal masih ada kerabat dekat, sahabat tak akan melakukan pengkhianatan. Namun tanda kedua ini sangat jarang terjadi pada seseorang dengan kasus belum terlalu parah. Hal tersebut karena pada dasarnya setiap orang bisa merasakan trust issue.
Bahkan ketika Anda memiliki pemikiran sepintas seperti “pasti dia hanya modus penipuan” sudah masuk ke dalam trust issue. Oleh sebab itulah tanda kedua ini hanya terjadi pada kasus sejenis yang parah hingga menyerang trauma menghasilkan depresi.
3. Merasa Sulit dalam Menjalin Hubungan dengan Orang Lain
Trust issue sendiri bukan tentang bagaimana seseorang percaya pada orang lain, bahkan hal ini juga terjadi ke mereka yang trauma dalam sebuah hubungan bersama lain jenis. Sakit hati mendalam hingga pengkhianatan menjadi penyebab utamanya, oleh sebab itu tanda selanjutnya adalah merasa sulit menjalin hubungan lagi. Bahkan di luar hubungan percintaan juga berlaku ke orang lain.
4. Merasa Kesepian karena Sulit Mempercayai Orang Lain
Jika seseroang sulit percaya pada orang lain, tentu saja dirinya tidak mudah dalam menemukan teman. Hal tersebut menyebabkan kesepian dan tidak memiliki kerabat kecuali keluarganya. Oleh sebab itu trust issue ini harus segera ditepiskan menggunakan cara-cara yang akan dijelaskan melalui poin selanjutnya.
Cara Mengatasi Trust Issue
Tidak ada permasalahan kesehatan mental yang tak bisa diatasi, terlebih hal tersebut belum masuk kedalam kondisi sangat parah. Termasuk trust issue, juga bisa dihadapi dengan beberapa cara di bawah ini dan lebih baik jangan membiarkan tanda-tandanya tumbuh berkembang dalam diri.
1. Belajar Ikhlas dan Berdamai dengan Keadaan
Ikhlas sama halnya dengan sabar, mudah mengatakannya namun sulit melakukannya. Namun untuk menghindari Anda dari trust issue berlebihan harus bisa belajar lebih ikhlas dan juga berdamai dengan keadaan apapun itu sehingga hati mudah menerima keburukan seseroang. Ingatlah bahwa Tuhan akan membalas kejahatan.
2. Mencari Support System dan Membuka Diri
Mengalami kejadian buruk dalam hidup itu wajar, hal tersebut justru bisa menjadikan Anda lebih dewasa. Namun jangan jadikan kerugian itu sebagai trust issue. Carilah support system dan tetap membuka diri pada teman-teman sehingga tidak terlalu merasa trauma pada kejadian yang sudah terjadi di masa lalu.
Pada dasarnya setiap orang berharap merasakan trust issue, karena memang wajar terlebih pernah merasa dikecewakan akan pengkhianatan. Namun berusahalah untuk tetap moving on serta yakinkan diri bahwa tidak semua orang jahat.
