Saat ini ekonomi global memang sedang dalam kondisi ketidakpastian, alhasil keadaan ini memberikan dampak pada investasi di sektor pinjaman online atau sekarang sering orang sebut sebagai Fintech. Terdapat beberapa jenis fintech online yang perlu Anda ketahui sebelum berinvestasi di bidang ini.
Inilah 6 Jenis Fintech Online Harus Anda Ketahui
Walaupun pasar global kini membuat ketidakpastian dalam pengembang bisnis startup fintech atau finansial Techlogoy, akan tetapi di Indonesia pertumbuhannya masih bagus. Sementara jumlah pendanaan pada tahun ini alami kenaikan sekitar 8,4%. Berikut adalah 6 jenis fintech online harus anda ketahui :
1. Crowdfunding
Crowdfunding merupakan jenis fintech yang dapat mempermudah masyarakat atau warga biasa dalam melakukan berbagai aktivitas penggalangan dana dengan cara apa saja. Menariknya jenis pendanaan crowdfunding bisa membuat pendana untuk mendanai 1 peminjam dana tersebut secara bersamaan.
Baca Juga : 6 Istilah Trend Makeup Terkini dalam Kecantikan Perlu Anda Ketahui
Platform fintech ini memang sedang berkembang dan kerap kali membuat beberapa orang mendapatkan keringanan dan pendana bisa punya potensi diversifikasi investasi. Dua kegiatan ini tentunya akan sama sama memberikan keuntungan kepada kedua belah pihak secara adil dan juga fear.
2. Market Aggregator
Market Aggregator merupakan jenis fintech online yang mampu memberikan beraneka ragam informasi keuangan untuk masyarakat. Tindakan ini bertujuan supaya public bisa mengumpulkan informasi tersebut dalam pengambilan sebuah keputusan yang berkaitan dengan berbagai aktivitas produk finansial.
Jenis fintech aggregator juga sering orang sebut sebagai pengepul yang menyediakan portal informasi mengenai koleksi info dan data finansial terkini. Nantinya berbagai informasi ini akan orang gunakan untuk menjadi bahan komparasi atau perbandingan sehingga aktivitas ini dapat menciptakan sebuah keputusan terbaik dalam financial .
3. E-Wallet
E-Wallet merupakan jenis fintech online yang sekarang paling pesat berkembang di indonesia. Sesuai dengan namanya fintech satu ini punya tujuan untuk membuat pengguna dapat melakukan transaksi dan pencarian dana lebih mudah dengan jalan digital. Orang juga sering menyebutnya sebagai dompet elektronik.
Secara umum e-wallet sendiri dapat Anda pahami sebagai sebuah layanan berbasis digital untuk membuat seseorang dapat menyimpan berbagai instrumen finansial. Tentu saja aktivitas seperti penyimpanan dana dan pembayaran dapat pengguna lakukan layaknya sebuah dompet namun bentuknya sudah digital atau elektronik, jadi lebih gampang.
4. P2P Lending
Jenis fintech online satu ini akan membuat seseorang bisa dengan cepat meminjam uang tanpa melalui berbagai tahapan merepotkan. P2P lending mungkin dapat Anda analogikan sebagai platform pinjol atau pinjaman online yang kni memang jadi andalan banyak pihak dapat meminjam uang cepat.
Sementara dari sisi mekanisme, menghubungkan instrumen atau peminjam dan yang ingin meminjamkan dana tersebut merupakan cara kerja sederhana dari P2P lending. Platform ini marni melakukan peran sebagai perantara antara peminjam dan pemberi pinjaman.
5. Microfinancing
Microfinancing merupakan salah satu jenis fintech online yang bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat kelas menengah kebawah untuk berbagai urusan akses perbankan. Kehadirannya dapat membuat penyaluran modal usaha menjadi lebih cepat antara peminjam dan pemberi pinjaman.
Baca Juga : 6 Penghuni Laut Paling Berbahaya, Hindari Jika Bertemu
Microfinancing juga menjadi salah satu layanan fintech dengan konsep pelayanan masyarakat. Hal ini memberikannya sebuah misi untuk membantu agar kesetaraan dalam berbisnis dan penyaluran dana bisa lebih baik dan dapat berjalans ebagaimana mestinya. Keberadaannya cukup krusial untuk kehidupan masyarakat modern.
6. Digital Payment
Digital Payment merupakan sebuah layanan fintech yang memberikan kemudahan seseorang dalam melakukan pembayaran berbagai tagihan seperti pulsa, kartu kredit, token listrik dan sebagainnya berbasiskan online. Ini merupakan salah satu terobosan baru dari sistem pembayaraan.
Metode pembayaran online ini sering orang kenal juga dengan e-payment system dimana setiap aktivitas transaksi tidak perlu lagi melibatkan sistem antrian. Proses pembayaran berbagai kebutuhan dengan digital payment menjadi lebih efektif, cepat, dan efisien yang sangat memudahkan kedua belah pihak dalam transaksi.
Demikian informasi mengenai 6 jenis fintech online harus Anda ketahui. Sekarang memang fintech menjadi salah satu jenis investasi terbaik. Trendnya selalu bagus di Indonesia meskipun saat ini pasar global sedang mengalami ketidakpastian, akan tetapi menanam modal di sini sangatlah menjanjikan.
